Kejahatan yang Berulang, Kepercayaan yang Menipis

- Publisher

Sabtu, 25 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Hanya gambar ilustrasi.

Foto: Hanya gambar ilustrasi.

Oleh: Dafa Irwanto S.

(Pegiat Jurnalistik dan Pimpinan Redaksi TrendiKabar.com)

Pasongsongan kembali menjadi sorotan. Bukan karena prestasi pembangunan atau geliat ekonominya, melainkan karena serangkaian tindak kejahatan yang terus terjadi tanpa kejelasan penyelesaian. Dalam satu bulan terakhir, warga dihadapkan pada tiga kasus beruntun pembegalan, pencopetan, dan terakhir pembobolan apotek. Tiga peristiwa ini menegaskan satu hal: ada yang tidak beres dalam sistem pengamanan wilayah.

Sebagai pegiat jurnalistik yang rutin mengikuti dinamika masyarakat di lapangan, saya melihat persoalan ini bukan sekadar soal kriminalitas biasa, tetapi tentang menurunnya kepercayaan publik terhadap efektivitas aparat keamanan.

Warga kini merasa harus menjaga diri sendiri, karena tak lagi yakin polisi akan datang tepat waktu ketika kejadian berlangsung.

Namun, di balik kritik tersebut, penting juga diingat bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Masyarakat tidak bisa hanya menunggu aparat bekerja, tapi juga harus berperan aktif: melapor lebih cepat, memperkuat ronda malam, dan saling mengingatkan lingkungan sekitar. Sebab keamanan sejatinya tumbuh dari partisipasi sosial, bukan dari satu institusi semata.

Yang perlu segera dilakukan adalah evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Polsek Pasongsongan. Apakah sistem patroli malam masih berjalan efektif? Apakah pelaporan masyarakat ditindaklanjuti dengan cepat? Dan apakah ada upaya serius memetakan daerah rawan kejahatan di wilayah pesisir?

Pertanyaan-pertanyaan ini mendesak dijawab secara terbuka agar publik kembali percaya.

Pasongsongan memiliki potensi ekonomi yang besar dan masyarakat yang kuat dalam gotong royong. Tetapi potensi itu tidak akan berarti apa-apa jika warga hidup dalam ketakutan. Karena itu, perbaikan sistem keamanan bukan hanya keharusan, melainkan kebutuhan dasar.

Kejahatan yang berulang bukan sekadar pelanggaran hukum ia adalah alarm sosial yang menandakan ada kepercayaan publik yang mulai menipis.

Tugas semua pihak hari ini adalah mengembalikan kepercayaan itu dengan tindakan nyata, bukan sekadar janji.

 

Editor : (Red)

Berita Terkait

Rentetan Kejahatan di Pasongsongan: Apotek Dibobol, Warga Resah, Aparat Dinilai Pasif
Pembobolan Apotek Firly Pasongsongan Terekam CCTV, Uang Rp20 Juta Raib
Diduga Jadi Korban Penipuan Kredit di Bank Mandiri Taspen, Pegawai Kebun Sekolah di Sumenep Hanya Terima Rp38 Juta dari Pinjaman Rp270 Juta
Polres Sumenep Ungkap Kasus Penyalahgunaan LPG Bersubsidi, Amankan Empat Pelaku dan Puluhan Tabung Gas
Festival Musik Tongtong 2025: “Sat Set Sot” dari Pasongsongan Siap Guncang Panggung Perdana
Kejati Jatim Kembangkan Kasus Korupsi BSPS Sumenep, Tidak Berhenti pada Empat Tersangka
Empat Tersangka Korupsi BSPS Sumenep 2024 Resmi Ditahan, Kerugian Negara Capai Rp26 Miliar
Ketika Kritik Jadi Luka: Boikot Trans7 dan Luka Budaya Media

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 10:00 WIB

Kejahatan yang Berulang, Kepercayaan yang Menipis

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:21 WIB

Rentetan Kejahatan di Pasongsongan: Apotek Dibobol, Warga Resah, Aparat Dinilai Pasif

Jumat, 24 Oktober 2025 - 18:45 WIB

Pembobolan Apotek Firly Pasongsongan Terekam CCTV, Uang Rp20 Juta Raib

Jumat, 24 Oktober 2025 - 12:12 WIB

Diduga Jadi Korban Penipuan Kredit di Bank Mandiri Taspen, Pegawai Kebun Sekolah di Sumenep Hanya Terima Rp38 Juta dari Pinjaman Rp270 Juta

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:02 WIB

Polres Sumenep Ungkap Kasus Penyalahgunaan LPG Bersubsidi, Amankan Empat Pelaku dan Puluhan Tabung Gas

Berita Terbaru

Foto: Hanya gambar ilustrasi.

Opini

Kejahatan yang Berulang, Kepercayaan yang Menipis

Sabtu, 25 Okt 2025 - 10:00 WIB

Foto: Rekaman CCTV memperlihatkan aksi pembobolan di Apotek Firly Farma, Pasongsongan, Sumenep, pada Jumat (24/10/2025) dini hari.

Hukum & Kriminal

Pembobolan Apotek Firly Pasongsongan Terekam CCTV, Uang Rp20 Juta Raib

Jumat, 24 Okt 2025 - 18:45 WIB