Akui Kesalahan, Kepala Puskesmas Pandian Minta Maaf dan Janji Perbaiki Layanan

- Publisher

Senin, 14 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, (TrendiKabar.com) – Dugaan praktik pungutan liar (pungli) di Puskesmas Pandian, Kecamatan Kota Sumenep, akhirnya mendapat tanggapan resmi dari pihak pimpinan. Kasus ini mencuat setelah seorang pasien mengaku diminta membayar biaya sebesar Rp40.000 oleh salah satu petugas berinisial “I” saat menjalani pemeriksaan telinga, tanpa menerima bukti pembayaran maupun diminta identitas.

Menanggapi laporan tersebut, Kepala Puskesmas Pandian, dr. Fatimatul Insyoniyah, mengakui adanya kekeliruan dari internal lembaganya. Ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas dugaan tindakan yang dilakukan oleh oknum petugas.

“Saya atas nama Puskesmas Pandian menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas sikap oknum pegawai kami. Tindakan itu tidak mencerminkan semangat pelayanan publik yang seharusnya kami junjung tinggi,” ujarnya kepada TrendiKabar.com, Senin (14/4/2025).

Dr. Fatimatul menuturkan bahwa petugas yang bersangkutan telah mendapat pembinaan secara internal sebagai langkah awal penanganan. Ia juga menyampaikan komitmen untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pelayanan dan pengawasan di Puskesmas tersebut.

“Kami akan memperketat pengawasan dan memberikan pembinaan kepada seluruh pegawai agar pelayanan kesehatan di Puskesmas Pandian semakin profesional, transparan, dan berpihak pada masyarakat,” tambahnya.

Dengan komitmen perbaikan tersebut, Puskesmas Pandian berharap dapat kembali memperoleh kepercayaan masyarakat, khususnya warga di wilayah Kecamatan Kota Sumenep.

 

Penulis : Harnawi

Editor : (Red)

Berita Terkait

Program Makan Bergizi Gratis Perbaiki Status Gizi Siswa di Sapudi
Dari Sumenep Umroh Naik ATR: Tiket Sekali Jalan Tanpa Balik?
Kabag SDA Sumenep: Distribusi BBM ke Sapudi Terkendala Pergantian Kapal
Diduga Anak Kanit Reskrim Polsek Ambunten Lakukan Freestyle Motor di Depan Pos Lantas
Akhil Rahmatullah Persembahkan Juara I MEC 2025 Kategori Umum untuk Sumenep
BBM Langka, Pulau Sapudi Lumpuh: Sekolah Libur, Ekonomi Macet
Operasi Gabungan Polisi Cegah Balap Liar di Perbatasan Sumenep–Pamekasan
Dampak Buruk Tambang Migas di Kepulauan Kangean: Antara Hukum yang Dikhianati dan AMDAL yang Diperlakukan Seperti Sampah

Berita Terkait

Senin, 29 September 2025 - 07:36 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Perbaiki Status Gizi Siswa di Sapudi

Minggu, 28 September 2025 - 17:07 WIB

Dari Sumenep Umroh Naik ATR: Tiket Sekali Jalan Tanpa Balik?

Jumat, 26 September 2025 - 18:06 WIB

Kabag SDA Sumenep: Distribusi BBM ke Sapudi Terkendala Pergantian Kapal

Rabu, 24 September 2025 - 19:28 WIB

Diduga Anak Kanit Reskrim Polsek Ambunten Lakukan Freestyle Motor di Depan Pos Lantas

Selasa, 23 September 2025 - 17:30 WIB

Akhil Rahmatullah Persembahkan Juara I MEC 2025 Kategori Umum untuk Sumenep

Berita Terbaru